Alhamdulillah, akhirnya software Score-V setelah melalui perjuangan berat di awal (info disini), dan kemudian lolos ke Grand Final Indonesia ICT Award (INAICTA) 2010 (berita disini atau di bawah ini), akhirnya sore ini terpilih mewakili Indonesia di ajang Asia Pasific ICT Award (APICTA) 2010, yg diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia, 12-16 Oktober 2010. Semoga berhasil kembali di sana hingga maju terus ke tingkat dunia. Amiin.
Kembali, saya mohon do’a restunya, agar karya asli anak bangsa ini benar-benar terbukti bisa diperhitungkan di dunia internasional… dan bendera merah-putih berkibar dengan megah di Kuala Lumpur. It’s my dream 🙂
Berbagi kegembiraan berikutnya, turunan dari software Score-V ini, Insya’ Allah, pada bulan November 2010, akan mulai diimplementasikan pertama kali di Pusat Investasi Pemerintah – Kementerian Keuangan RI sebagai alat bantu untuk penilaian kinerja dan peningkatan kompetensi aparatur pemerintahan (berbasis balanced scorecard), dengan demikian semoga kami ikut juga membantu “menjadikan Indonesia Lebih Baik”, melalui reformasi peningkatan mutu SDM / aparatur pemerintahan. Dan Kementerian Keuangan Republik Indonesia adalah sebagai perintis reformasi birokrasi di departemen-departemen di Indonesia.
FIGHT !!!
Iwan Yuliyanto
=============================================
sumber: Batam Pos, 6 September 2010.
BKM Juara INAICTA 2010
Senin, 06 September 2010 09:53
BATAM CENTRE (BP) – Perusahaan PT Barelang Konsultindo Mandiri (BKM) terpilih sebagai juara Indonesia Information and Communication Technology Award (INAICTA) 2010. Di ajang tersebut, perangkat lunak aplikasi keuangan daerah (software DARA 1324) karya BKM meraih Merit Winner. PT BKM mengikutsertakan software BKM DARA 1324 dan software SCORE-V (perangkat lunak aplikasi eksekusi balanced scorecard). Kedua software BKM berhasil masuk final.
”Ini membanggakan. Apalagi, ajang ini diikuti lebih dari 1.333 pendaftar dari seluruh Indonesia. Kami senang bisa ikut mengharumkan nama Provinsi Kepulauan Riau di ajang ini,” ujar Business Development PT Barelang Konsultindo Mandiri Batam, Iwan Yuliyanto, kemarin.
Dari seluruh peserta, hanya 626 karya yang lolos babak berikutnya. Kemudian diseleksi dan diumumkan 75 nominator dari berbagai kategori. Lalu dipilih pemenang untuk masing-masing kategori. Salah satunya software DARA 1324 karya BKM yang menjadi juaranya.
BKM mencari mitra-mitra untuk bekerjasama dalam pemasaran, pembangunan software, serta implementasi produk-produknya. ”Dengan kerja sama tersebut, kami berharap dapat lebih lagi memberi kontribusi dalam dunia teknologi informasi, khususnya di Kepri. Semoga ke depan dunia IT di Kepri dapat lebih maju lagi. Info tentang kami bisa dilihat lewat website BKM,” ujar Iwan.
INAICTA 2010 ini keempat kalinya diselenggarakan. Ajang ini adalah puncak dari segala jenis aktivitas lomba karya cipta teknologi informasi dan komunikasi di tanah air. Bertema ”Membangun Kreativitas Digital untuk Kemakmuran Bangsa”.
INAICTA diselenggarakan untuk mendorong dan menggali potensi serta kreativitas anak bangsa di bidang TIK. Dengan demikian bisa menghasilkan produk dan jasa TIK berkualitas, memiliki daya saing dan nilai jual ke pasar domestik, regional dan internasional.
Malam acara puncak INAICTA 2010, akhir Juli lalu dihadiri Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Tifatul Sembiring. ”Dalam kesempatan ini saya mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang dan hal ini membuat saya sangat terharu dan bangga dengan tunas-tunas bangsa,” ujarnya.
Menurut Tifatul, perusahaan industri dan operator harus mengapresiasi para pemenang sebagai tunas-tunas bangsa dengan mengembangkan penemuan mereka. Para peserta INAICTA 2010 adalah kreator dan inovator bangsa yang harus terus dijaga dan dikembangkan.
Saat ini kita sedang memasuki masa perubahan menjadi masyarakat yang digital dan mobile. Buktinya banyak pengguna ponsel dan anggota Facebook dan jaringan sosial lainya di dunia yang telah mencapai sekitar 30 juta orang. (ann)
Alhamdulillah, ikut bahagia :). Senangnya kalau ada pengusaha mulia yang hebat yang bercita-cita luhur untuk kemajuan Negeri 🙂 . Fight !!!!!!!!!! Teriring doa.
what a brilliant achievement….keren….yap, ni jadi salah satu bukti nyata kontribusi yang sangat dibutuhkan untuk mewujudkan good governance di Indonesia…salut dah… ^_^b
wah.. subhanalloh….Punya kontak bersemangat seperti mas iwan semakin menyemangati saya untuk terus berprestasi….
subhanallah.. ma’annajah ^ ^
tq mas irwan. kemaren siang habis briefing di kantor kemkominfo. trus, rencananya ada boot camp tgl 30 sep – 1 okt untuk mematangkan delegasi.
amin….good luck ya mas.
Insya’ Allah, mas Ahmad
semangat Kak…..pokoknya pulang dari Malaysia harus bawa kemenangan yaa…..jangan lupa foto2 disana truz upload d MP, biar kita kita bisa ngeliat…..hehehe
Tq mas Gogod. Sukses selalu juga ya…
sekali lagi, tq Om Ivan. Horas !!!
tq Om Ivan. Kapan saya bisa ke Medan lagi ya ? kangen ama suasananya
Tq mbak Ari. Sukses juga ya..
terimakasih mas rawins.meski ada kabar tak sedapnya, tahun lalu yg mewakili Indonesia di ajang APICTA 2009 di Sidney, itu biaya akomodasi dll ditanggung oleh peserta sendiri, tanpa sedikitpun bantuan dari pemerintah. Katanya pemerintah ngga ada budget untuk itu. Aneh.Ya.. kita do’akan saja, semoga rencana pembangunan proyek2 mercusuar yg ngga begitu penting itu ngga jadi terlaksana… anggarannya bisa buat program2 pendidikan, contoh salah satunya membiayai seluruh akomodasi peserta lomba spt ini.Dulu, ketika saya mengunjungi World Summit ICT Expo di Singapore, ngelihat stan – stan negara2 lain begitu wah, futuristik banget… tapi ngelihat stan negara sendiri kok begitu memprihatinkan, ngga terurus, sepi… spt-nya kurang serius ama yg begini-beginian. bikin malu aja di tanah tetangga.
Selamat mas…..Sukses selalu
selamat bang iwan,..ku do’akan kau dari medan!:)
selamat bang iwan,..ku do’akan kau dari medan!:)
selamat mas iwan! Sukses ya..
nah gitu dong. tetap semangat berkarya, walaupun pemerintah kita seringkali cuek terhadap prestasi semacam itu dan lebih suka ngurusin kontes ratu ratuan. semoga sukses yah…